WwwHhhUuuIiiSss,, Seperti Angin...

Sore tuch aku lagi gak ada hal yang perlu diselesaikan s0 bengong aja,,
Mau maen gak tau mau kemana...
Mau tidur - tiduran gak enak...
Mau metikin gitar lagi malas...
Jadi ngapain donk???
Untung sobat aku datang ke rumah & ngajak jalan tapi mereka juga gak tau mau kemana (Waduh!!! Jadi bingung)
Dari pada cuma disini mendingan kita mutar - mutar aja,, pokoknya teruz belok kiri belok kanan pokoknya teruz...
Hampir satu jam kami mutar - mutar akhirnya sampe disatu tempat (Kamu tau dimana???)
Sore tuch kami sampai ditempat yang disisi kiri & kanan jalannya terhampar sawah yang menghijau...
Diujung jalan sana ada rawa & biasanya kalau aer naik digunakan untuk mancing,, ada juga yang nangkap ikannya dengan menggunakan tangguk...
Tangguk tuch adalah alat yang dibuat dari jala besar & dikeempat sisi - sisinya diikat dengan kayu yang dibentuk sedemikian rupa sehingga menyerupai tangguk,, yach bisa dibilang seperti centongan (Contoh barang bisa dilihat pada foto diatas). Biasanya hasil tangkapan ikan tersebut langsung diperjual belikan disana,, pokonya sepanjang jalan penuh...
Itu kalau aer lagi naik tapi sore tuch aer gak naik...
c0z aer gak naik s0 digunakan buat nanamin padi,, burung - burung kecil juga gak mau ketinggalan turut beterbangan diatas hamparan padi tuch...
Berhentilah kami disana sembari menikmati mentari senja yang memerah,, kami parkirkan kendaraan dipinggir jalan lalu kami duduk ditempat pondok kayu diujung jalan...
Biasanya pondok tuch digunakan untuk tempat istirahat oleh mereka (Pemancing),, disisi lain pondok tersebut juga ada tangguk...
Sebenarnya aku mau nyobain sekalian gantungin tuch tangguk tapi kayu pijakan pada reot,, dari pada jatuh...
Yach gak jadi dech (Gak balik modal)...
Oia,, hampir kelupaan...
Minggu neach lagi musim durian s0 sepanjang jalan tuch banyak yang berjualan durian,, katanya seach hitung - hitung ganti jual ikan...
Nanti kalau aer naik baru ganti jual ikan (Kreatif... banget!!!)
Kamu tau gak orang - orangan sawahnya juga turut partisipasi dalam menghias hamparan padi tuch,, hebat juga yach orang - orangan sawah (Kenapa???)...
Gak siang atau malam nungguin disitu terus,, gak capek apa??? (Ha...100x)
Disituch anginnya kencang juga tapi nikmat,, begituch anginnya menerpa hamparan padi tuch terdengar gemericik dedaunan yang saling bersentuhan (Damai banget rasanya).
Mentari senja mulai terlelap kembali keparaduannya,, waktunya buat pulang...
Dari semua keindahan alam yang kita punya,, yang telah kita lihat maupun yang kita rasakan ataupun yang belum terjamah sama sekali...
Mulai dari aku,, kamu,, dia,, mereka,, kita...
Jaga yang udah ada serta cintai seperti kita mencintai dia yang tercinta,, jaga teruz kekompakan bersama dan...
STOP PEMANASAN GLOABAL (Mtv Gue Banget)...

GAK PUNYA JUDUL

Doloe sekali sewaktu masih menggunakan seragam abu - abu kami sering bercerita tentang apa yang bakal kami lakukan untuk kedepan. Aku,, Ezy,, Ali,, Nanda,, Heri,, Malino,, Anton (INDEPENDEN begitu kami menyebut diri)...
Tuju sekawan “Tukang” mimpi...
Ezy & Ali berkata suatu saat nanti mereka akan menjadi seorang pemimpin perusahaan yang bakal menampung banyak karyawan...
Nanda kepingin menjadi seorang yang dapat berteriak didalam lubang perut bumi,, benar sekali seorang penambang sukses...
Malino suka petualangan alam bebas jadi dia memutuskan untuk menjadi pelestari hutan,, katanya dunia akan tanpak lebih indah bila dihiasi oleh hamparan hijau...
Anton yang paling pintar diantara kami,, soal - soal yang namanya berhitung dapat dikerjakannya dengan cepat...
Heri sangat tertarik dengan segala hal yang berbau kedokteran...
Dibelakang kelas ada satu lesehan yang kami bangun bersama - sama & tentu aja disitulah tempat favorit buat nongkrong...
Tempat nyari inspirasi,, tempat yang paling enak buat ketawa,, pokoknya tempat yang paling bersejarah dech...
siang tuch suntuk banget s0 seperti biasa kami ngumpul disana,, entah kenapa topik yang kami angkat sewaktu tuch tentang “KOMA”...
Kalian tau gak tentang koma,, katanya semakin lama orang koma maka kemungkinan untuk kembali sadar semakin kecil (Heri bilang gitu)...
Kepala loch yang koma!!! koma cuma ada dalam pelajaran bahasa,, gak usah ngomongin kayak gituan!!! Pusing tau...
Bukan gitu,, bukan koma yang kayak gituan begok!!! tapi koma yang didefinisikan dalam ilmu kedokteran (bantah Heri)...
Ngomong donk dari tadi!!! Emangnya apaan tuch,, jenis makanan yach??? (kami ketawa semua)
Dasar begok semua loch!!!
Koma tuch adalah suatu keadaan dimana seseorang tidak mampu memberi tanggapan c0z tidak atau belum bisa merasa,, kayaknya heri ngomong serius c0z kelihatan dari jidatnya yang berkerut (He...He...)...
Koma tuch banyak kata gorinya,,
Ada hilangnya kesadaran secara keseluruhan atau tidak sadar terhadap keadaan sekeliling,, kelihatannya seperti udah bangun & bisa juga matanya terbuka tapi sebenarya tidak sadar sama sekali...
Ada juga yang namanya keadaan sadar pada tingkatan sangat minim,, bahasa mudahnya setengah sadar...
Yang paling parah keadaan dimana seseorang mengalami kelumpuhan pada otot di semua bagian tubuh terkecuali yang menggerakkan mata...
Kami semua pada bengong dengerin apa yang baru aja diomongin heri c0z jarang - jarang dia ngomongnya lancar...
Biasanya dia tuch ngomong terbata - bata kayak anak TK yang baru belajar baca (Ha...Ha...,, maaf kawan bukannya ngejek)...
c0z keenakan ngobrol kami gak tau kalau Bang Flores (Satpam) udah ngintai dari tadi,, tiba - tiba dia udah dibelakang kami...
(Bang Flores) jadi neach yang kalian lakukan!!! Bukannya masuk kedalam kelas (Dengan rambutnya yang ikal,, kulit hitam banget & mata melotot)...
Gawat neach bisa dilaporin pikir kami,, tapi dengan kesigapan yang tangkas
kami langsung ngambil langkah seribu...
Kami lari kayak orang kena gerebek,, ngelihat yang kayak gituan Bang Flores cuma ketawa aja...

WAKTU DAN PERUBAHAN

Seiring waktu berjalan “Sedikit Banyak” akan mempengaruhi pola pikir,, tingkah laku,, kebiasaan dan laennya. Bisa kearah yang lebih baek atau sebaliknya,, ya tuchlah waktu dan perubahan...
Selalu ada perubahan dan hanya perubahan tuch sendiri yang gak berubah.
Dulu sekali sewaktu pertama kali melihat terangnya dunia (Ingat Tidak...!!!)
Dulu sekali pertama kali mencoba untuk memulai menulis (Ingat Tidak...!!!)
Dulu sekali sewaktu pertama kali muncul satu pertanyaan dari naluri kemanusiaan,, Kenapa??? (Ingat Tidak...!!!)
Berusaha untuk tidak hanya duduk menyaksikan perubahan yang menghantarkan pada tingkat kesuksesan (Pada level kita masing - masing).
Kenapa tidak mencoba???
Kenapa takut jatuh???
Kenapa seperti tuch???
Tapi tidak seperti tuch,, kita pemimpinnya...
Tapi tidak seperti tuch,, kita bagian dari kesuksesan...
Tapi tidak seperti tuch,, kita pelopor serta yang mewujudkannya...
Waktu sangat berharga dan tidak untuk disia - siakan,, dimamfaatkan serta diisi dengan kegiatan yang berguna bukannya menghancurkan diri sendiri.
Menjerumuskan diri sendiri kedalam palung yang terdalam,, tapi tuch udah menjadi keputusan masing - masing. Perbuatan yang dilakukan tentu aja ada konsekuensinya.
Jika memilih untuk tidak tidur maka terimalah kekantukan yang mendalam...
Jika memilih untuk tidak makan terimalah kelelahan yang sangat...
Jika memilih tenggelam dikubur salju februari maka terima konsekuensinya...
Kenapa???
Kenapa neach bisa terjadi kepada diri kamu???
Kenapa???
Terkadang aku pikir neach hanya mimpi buruk dan sewaktu - waktu aku dapat terbangun c0z aku tidak percaya kamu “Telah Tiada”.
Tapi sewaktu aku melihat cermin tanpak dengan jelas kalimat penyemangat yang selalu aku gantung didepannya.
Tapi sewaktu aku bangun maseh ada aku lihat pohon kehidupan keluarga yang aku pajang diruangan tuch.
Dan saat aku bertanya tanggal,, bulan,, tahun berapa neach semuanya menjawab dengan jawaban yang sama.
Ayolah...!!!
Jangan buat aku tertawa atas semua yang terjadi,, apa pantas aku lakukan tuch???
Kenapa???
Kenapa tidak aku temukan kalimat yang pantas untuk neach semua...
Kenapa???
Seharusnya kamu harus ingat akan hal neach...
Dulu sewaktu kita membuat petakan dan ditiap alurnya kita isi dengan benih - benih dan sebelum kita panen udah ada monyet - monyet yang mematahkan bongkolnya,, Ingatkah???
Dulu saat kita berpetualang dan menemukan satu lembah lalu kita berpose dengan riang didepannya,, Ingatkah???
Dulu dimana saat kamu rapuh kami berlari membelah malam hingga keujung Rel Kereta,, Ingatkah??? atau
Dulu kita selalu berkata TIDAK ADA KATA TIDAK BISA,, TIDAK MAU,, TIDAK MAMPU...
Ingatkah akan hal tuch...
Waktu tidak dapat diputar kembali (andai Doraemon tuch ada).
Ayolah...!!!
Tanyakan dulu alasan apa yang mengharuskan untuk melakukannya...
Tanyakan dulu apa untung maupun kerugian atas satu perbuatan yang akan dilakukan...
Tanyakan dulu baru berbuat...
Tapi jika tuch udah terjadi,, terima aja c0z semuanya udah terlanjur terjadi.
Maseh adakah harapan untuk tuch semua (Pasti),, jangan lagi kamu cemberuti Lapangan permainan tuch,, jangan lagi...
Kembalilah serta tersenyumlah kembali c0z kita “Maseh Sangat Muda”.
Sekali lagi buat siapapun dia...!!!
Pikirkan dulu,, sebelum penyesalan menenggelamkan kedalam samudra yang tidak berdasar,, TEMAN...!!!

RUNTUHNYA SEKOLAH KAMI

Belakangan neach aku sering kepikiran hal - hal yang udah lalu,, entah kenapa ada satu hal yang selalu terbayang - bayang. Beberapa bulan yang lalu Kami mendapat tugas untuk mengumpulkan informasi tentang satu Sekolah Dasar (SD) yang berada dipusat kota. Tempatnya yang strategis selalu jadi incaran bagi mereka - mereka yang lebih mementingkan materi dari pada pendidikan bagi Para Pemimpin Masa Depan. Awalnya aku tidak begitu antusias terhadap tugas neach,, sampai satu hal yang mengubah pola pikir aku. Hari tuch juga aku & beberapa rekan menuju sekolah tersebut,, sekolah tersebut sungguh memprihatinkan & jauh dari ukuran layak untuk tempat menuntut ilmu. Sekolah tuch merupakan bangunan yang berpanggung,, lantai serta dindingnya yang terbuat dari papan udah tanpak rapuh dimakan waktu. Banyak sekali aku saksikan titik - titik berkas cahanya dilantai yang menandakan bahwa atapnya udah banyak bolong-bolong. Walaupun seperti tuch terpancar dengan jelas kebahagian dari mata mereka (adik -adik pelajar),, santun yang ditunjukkan begitu mengena. Tidak tanpak keluh - kesah ataupun ketidak mampuan yang terpancar dari pandangan mereka. Mentari udah mulai condong dan adik - adik tuch mulai bersiap untuk pulang,, kamu tau apa yang terjadi berikutnya??? Begitu keluar dari ruang kelas mereka langsung mengambil tangan neach dan meletakkannya didahi serta mengucapkan salam. Senyum kecil merekah dari bibir mereka yang lugu,, padahal mereka tidak tau apalagi mengenal siapa kami. Aku terdiam,, teringat bahwasanya sekolah tersebut akan diratakan dengan tanah untuk kemudian didirikan bangunan yang disetiap parkirannya terpampang kendaraan - kendaraan mewah. Miris rasanya,, mengetahui hal yang seperti tuch tapi aku belum berbuat apapun. Singkat cerita kami beserta teman - teman LSM berusaha memperjuangkan kelangsungan sekolah tersebut. Kami kumpulkan data - data pendukung serta penolakan dari Wali Murid,, Guru maupun Masyarakat sekitar lalu data - data yang terkumpul kami serahkan kepada mereka yang pantas untuk menangani permasalahan neach. Kamu tau tanggapan mereka??? Katanya sekolah tersebut udah tidak layak lagi dan pantas untuk diganti. Spontan kami menolak mentah - mentah pendapat mereka,, dimana keadilan yang selalu diagung - agungkan???
DIMANA???
DIMANA???
DIMANA???
KENAPA mereka bisa tidur nyeyak sementara nasib adik - adik neach tidak jelas rimbanya???
KENAPA kerongkongan mereka masih bisa menelan sedangkan Pemimpin Masa Depan akan merintih nantinya???
KENAPA bisa seperti tuch???
Kami perjuangkan terus apa yang kami anggap benar tapi kami selalu mendapat cemoohan,, ketidak pedulian bahkan kami diusir dari tempat yang seharusnya memfasilitasi permasalahan neach.
Terkadang aku pikir dunia neach sudah tidak waras lagi,, banyak sekali mereka yang menjadi hamba Uang,, menjadi hamba Kekuasaan padahal masih banyak hal yang lebih dari pada tuch (Padahal mereka tau mana yang benar tapi mereka menolaknya)...
Satu - satunya cara agar adik - adik neach tetap sekolah adalah menyalurkan mereka kesekolah terdekat,, walaupun bukan seperti tuch yang kami inginkan...
KENAPA mereka tidak berandai,, bila anak mereka yang bersekolah disana...
KENAPA mereka tidak berandai,, bila saudara mereka yang bersekolah disana...
KENAPA mereka tidak melakukan tuch...
Apa mereka tidak punya hati nurani lagi,, apa mereka tidak ingat bagaimana dulu mereka di didik disekolah yang sama,, SEKOLAH DASAR. Tanpa tuch mereka tidak akan bisa menjadi apa - apa (Tidak adakah pikiran mereka kesana???)
Kami katakan kepada adik - adik tuch,, tumbuhlah kalian menjadi Pemimpin Masa Depan yang sesungguhnya kemudian patahkan kecongkakan dunia...
Ajarkan pada mereka para penindas bagaimana nikmatnya saling berbagi,, bagaimana kepuasan saling memberi dan yang pasti buktikan tuch satu kenyataan hakiki yang tidak terpatahkan.
Aku ceritakan kepada adik - adik tuch tentang kekuatan rembulan,, rembulan yang pemalu dan hanya muncul pada saat malam hari pada satu ketika muncul dengan gagahnya mematahkan keperkasaan mentari yang disebut gerhana (Jadilah kalian seperti tuch...!!!).
Walaupun adik - adik tuch belum memahami sepenuhnya tapi kami percaya bahwa masih ada harapan kedepan & semoga tidak ada lagi kejadian yang sama KAPANPUN serta DIMANAPUN (semoga)...
Pada hari tuch kami saksikan RUNTUHNYA SEKOLAH KAMI oleh Ketamakan serta Kemunafikan,, ENTAHLAH.......

HANDS TO HEAVEN...!!!

Doloe ada banyak cerita turun - temurun yang diceritakan dari mulut kemulut oleh orang tua kita. Cerita tersebut selalu dilantunkan sebelum kita melayang terbang tinggi membelah imajinasi yang tanpa batas,, tapi yang neach bukan sekedar cerita biasa. Semoga cerita neach gak membosankan dan kita dapat memetik hikmah serta pelajaran darinya. Salah satunya bercerita tentang sosok wanita perkasa,, perkasa seperti apa...???
Wanita neach memang bukan Wonder Women yang bisa menghancurkan batu besar atau seperti Xena yang ahli bela diri atau Super Girl temannya Super Boy tapi dia adalah Srikandi yang dari matanya terpancar anugerah Ilahi,, dia yang mengatakan “KITA ADALAH SAUDARA” dan patutlah saling memberi c0z tuch adalah makna hidup.
Namanya Ibu Rabiah umur 48 Th dan udah punya 4 orang anak (walah udah punya anak tooohch). Profesinya hanya seorang suster tapi kamu tau apa yang membedakannya dengan suster laennya...???
Yupz,, kamu benar...
Ibu Rabiah adalah seorang suster apung di Laut Flores,, Sulawesi Selatan dan dia telah menggeluti profesi tersebut semenjak umur 22 Th. Hari - harinya dihabiskan untuk bergelut dengan penduduk sekitar Laut Flores dari segala keluhan medis. Berpindah dari satoe pulau ke pulau laennya,, dengan satoe tujuan MENOLONG SESAMA. Satu ketika perahu yang ditumpangi oleh Ibu Robiah dihempas gelombang hingga terdampar di pulau yang tidak ada penghuninya (keren tuch bisa bangun tenda,, asik kali yo0ouw). Hari - hari berlalu hingga satu dari mereka punya gagasan untuk membuat rakit sebagai ganti perahu yang hancur. Ibu Rabiah menahannya dan memberi saran untuk membuat pesan di tempurung kura - kura lalu dihanyutkan serta berharap akan ditemukan oleh nelayan dengan perahunya. Tuhan memang gak pernah memalingkan pandangan dari hambanya yang bersungguh - sungguh. Pesan mereka ditemukan oleh nelayan dan akhirnya mereka selamat. Pernah satu ketika Ibu Rabiah harus mengambil keputusan yang sangat serius. Dia harus menolong seseorang dengan memberikan cairan infus tapi yang ada udah kadaluarsa (gimana neach,, jadi bingung). Jika tidak diberi cairan infus maka orang tersebut akan meninggal tapi kalau diberi cairan infusnya udah kadaluarsa (tambah bingung neach). Dengan pikiran yang berkecamuk akhirnya Ibu Rabiah memutuskan untuk memberi cairan infus tersebut walaupun dengan resiko besar. Sekali lagi tuhan menunjukkan kuasanya,, orang tersebut sembuh dan hari itu udah berlalu 10 Th yang lalu (niat yang baek akan menghasilkan hasil yang baek pula). Itu hanya satu dari lima cerita laennya...
“Diatas Rel Mati”,, ceritanya tentang beberapa anak dibawah umur yang hidup di Jakarta Utara yang bergelut sebagai pendorong atau Ojek Lori memamfaatkan rel kereta yang tidak terpakai lagi. Mereka udah harus bangun sebelum jam 4 subuh untuk memulai aktifitasnya,, Lori yang mereka pakai harus disewa dengan harga Rp 60.000 per hari. Tarif per orang untuk naek Lori adalah Rp 1.500,, setelah dipotong biaya sewa Lori pendapatan mereka Rp 5.000 s/d Rp 20.000. Sangat riskan sekali hal tersebut terjadi di Ibu Kota...
Tapi mereka punya cita - cita besar,, walaupun mereka menjerit dan merintih tapi mereka tetap tersenyum. Hal yang paling riskan adalah jika kita tidak memiliki harapan untuk menggapai cita - cita pada nantinya,, atau justru malas untuk hanya sekedar memiliki cita - cita...
“Benteng Pantura” cerita tentang Pak Solikin yang dianggap “GILA” c0z ingin menguras laut menjadi lahan untuk ditanami hutan bakau (Mangrove). Walaupun di cap gila Pak Solikin mampu menguras laut hingga 400 Ha (memang gila neach Pak Solikin) dan itu semua membalikkan pendapat miring tentang sosok Pak Solikin. Apa seach yang gak bisa selagi berusaha sungguh - sungguh dengan sepenuh hati (kalau setengah hati bisa gak???).
“Sang Penggali Fosil”,, ceritanya tentang profesi penggali fosil dicagar budaya Sangiran. Masyarakat sekitar mayoritas bekerja sebagai petani tapi lebih sering menjadi penggali pasir. Kamu tau kenapa...???
c0z menjadi penggali fosil lebih menjanjikan dari pada menjadi petani,, Kenapa...???
Bila fosil yang didapat dijual dengan para penampung gelap maka mereka akan dibayar kontan sebesar Rp 200.000 s/d Rp 300.000 sedangkan pendapatan sebagai petani hanya satu jutaan per tahun. Kalau fosil yang didapat tadi dijual dengan musium hanya dihargai Rp10.000 dan dibayar dengan kredit (pilihan yang tidak mudah bukan...???)
Pengurus museum mengaku kewalahan untuk menangani permasalahan tersebut,, lagi - lagi alasannya masalah dana (basi banget tapi begitulah adanya). Memang sangat disayangkan,, padahal UNESCO telah menetapkan lokasi tersebut sebagai World Heritage (Warisan Dunia). Satu dilema kehidupan,, disatu sisi harus berjuang untuk bertahan hidup dan disisi laen harus menyelamatkan warisan dunia. Kalau mengandai - andai neach,, jika kita dalam kondisi seperti itu apa yang kita lakukan...???
Dan tidak kalah menarik cerita tentang seorang wanita muda (yang neach masih gadis,, yes...yes...!!!). Namanya Diana Bacin umur 25 Th bertugas sebagai Dokter Pegawai Tidak Tetap (PTT) di Kep. Maya - Kalimata,, Ketapang Kalimantan Barat (dimana tuch???). Malaria adalah momok penyakit yang paling ditakuti disana,, masyarakat sekitar masih sangat tradisional dan lebih percaya dengan dukun kampung ketimbang seorang Dokter. Sangking gak percaya dengan Dokter pernah satu ketika cucu dari dukun ternama disana meninggal c0z tidak ditangani secara profesional. Hingga satu masa dimana dukun tersebut terserang malaria dan akhirnya dia menyerah serta meminta bantuan kepada Diana Bacin,, pertama kalinya serta satu - satunya Dokter perempuan yang menginjakkan kaki disana (hebat bukan...!!!). Satu hal yang membuat aku salut dengan seorang Diana Bacin lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Gajah Mada neach adalah keteguhan hati serta rasa petualangnya (kalau gak petualang mana mungkin jauh - jauh dari Yogyakarta ke Kalimantan). Padahal banyak para Dokter sebelumnya yang ditempatkan disana pada gak tahan malah ada yang kena gangguan jiwa.
Kamu tau bahwa cerita diatas menggambarkan bahwa hidup adalah pilihan,, kita haruslah tegas agar hidup menghormati kita dan bukan malah lembek (s0k bijak,, nanti dipijak!!!).
Apa pendapat kamu tentang mereka...???
Apa mereka “Gila” atau “Keren”...???
Apa kita bagian dari mereka atau mereka bagian dari kita tapi yang jelas “MEREKA MEMANG ADA”.

MAEN AER DOLOE…!!!

Yo0ouw,, gak ditingkat daerah maupun ditingkat pusat sono lagi heboh - hebohnya milih - milih. Yang satu neach bukan sembarang milih seperti milih barang obral…
Yupz,, benar sekali...
Yang satu neach milih - milih “PEMIMPIN” bukan sekedar “PEJABAT”,, didaerah aku udah mau mulai melakukan Pemilu Kada. Sebelum hal tersebut berlangsung maka dilakukan simulasi pemilihan,, tujuannya untuk mengetahui dan memprediksi apa - apa aja yang bakal dilakukan pada kegiatan tersebut. Kenapa harus seperti tuch???,, karena kita berharap Pemilu Kada tersebut dapat berjalan dengan baik dan benar. Moga - moga gak seperti yang terjadi di ujung timur negeri sono (kamu pasti tau...).
Kegiatan simulasi neach dipusatkan di POLTABES dan acara tersebut juga dihadiri oleh KAPOLDA beserta yang mewakilkan GUBERNUR (keren gak???). Aku ngikutin acara neach dari awal hingga abiz,, yang seru - seruan waktu simulasi penyerangan masa ke Kantor KPUD yang dihadang oleh pihak Kepolisian + Mobil Water Canon. Mula - mulanya masa yang disusupi profokator menolak hasil perhitungan suara di TPS,, lalu bergerak ke Kantor KPUD. Awalnya masa disambut oleh POLWAN sebagai negosiator,, tapi masa mulai gak bisa dikontrol lage. s0,, anggota Kepolisian lengkap dengan perlengkapan anti huru - hara bersiap - siap. Maju....!!! Serang...!!! terdengar teriakan dari tengah - tengah masa lalu terjadi bentrok fisik antara pihak Kepolisian dengan masa (disini seru - serunya,, Ha...),, pihak Kepolisian menahan diri dan merespon sesuai dengan protap yang ada. Kenapa seru??? karena disini dilihat seberapa jauh kesiapan pihak Kepolisian terhadap masa yang bergejolak (maaf gak bisa ngasih lihat rekamannya). Bentrok tidak terhindarkan,, masa memukul serta melempar dengan menggunakan bom aer. Masa diperingatkan agar gak brutal lagi dan diberi waktu untuk mundur,, tapi peringatan tersebut tidak dihiraukan. Gak mau kalah karena dilempar bom aer,, kini saatnya Mobil Water Canon beraksi. CROOT...CROOT...BIURR...
Masa bubar,, lari sana - sini untuk menghindari siraman aer tuch. Aku pikir main - main aja,, ternyata dorongan aer dari Mobil Water Canon kuat juga. Buktinya masa yang berjarak separuh lapangan sepak bola mental kira - kira dua meteran. Gara - gara keasikan ngeliput + nonton aku gak sadar masuk kedalam lapangan. Kamu tau akibatnya apa??? Aku kena tembak oleh Mobil Water Canon tersebut dan tepat kena neach kepala. Beberapa detik penglihatan aku kabur,, lagi sempoyongan bukannya cepat .- cepat lari malah nyari kamera. Mutar - mutar nyari ternyata masih aku pegang,, dasar...!!!. Waduh kena aer,, gawat neach rusak (Alhamdullilah,, gak rusak). Kita lanjut dengan simulasinya,, ternyata pihak Kepolisian dapat mengontrol masa serta berhasil mengamankan profokator yang udah ditandai oleh anggota yang gak berseragam. Terlepas dari seru - seruan tadi,, aku harap pada Pemilu Kada nanti gak terjadi seperti simulasi neach. Terjadi bentrok dan situasi KAMTIBMAS gak stabil,, kenapa juga harus bentrok??? Yang untung orang laen,, kitanya Cuma kebagian BUNTUNG...!!!

AJANG KREATIF MAHASISWA

Seperti judul yang aku kasih Ajang Kreatif Mahasiswa (moga gak berlebihan...) Ajang dimana putra - putri bangsa unjuk gigi,, menonjolkan kemampuan yang dimiliki terutama dalam hal kreasi dalam bidang seni (bukan menonjolkan yang laen - laen). Yupz,, Pekan Seni Mahasiswa Nasional IX yang baru aja usai. Acara neach langsung dibuka oleh Mendiknas (Pak. Bambang Sudibyo) di salah satu Balairung Universitas di daerah aku (keren bukan???).
Banyak karya - karya keren yang dimunculkan,, baik tuch berupa film pendek,, lukisan,, foto,, poster & gak ketinggalan buat komik (tuch seach bahasa aku c0z aku suka baca komik). Aku nonton beberapa film yang dilombakan,, hasil akhirnya keren - keren abiz. Abiz nonton dilanjutkan dengan melihat - lihat gallery yang telah disiapkan untuk pecinta seni. Disini aku lebih tertarik dengan hasil jepretan mereka,, mengangkat permasalahan yang biasa terjadi disekitar dan dibalut serta dihidangkan dengan tidak biasa alias unik. Foto - fotonya banyak didominasi kegiatan penyampaian aspirasi dimuka umum oleh teman - teman Mahasiswa. Banyak juga foto - foto yang menggambarkan potret diri,, ada juga yang mengabadikan krisis energi yang melanda negeri kita. Pokoknya banyak dech.......
Lagi asik - asiknya nikmatin karya yang laen,, lahck ada yang nantangin berantem neach. Tentu aja aku gak takut c0z aku udah belajar banyak jurus (jurus apaan tuch???). Ternyata Cuma lukisan orang yang kepalanya ayam jago. Ada yach orang kepala ayam jago (bingung gak???),, atau maksudnya orang yang berpola fikir seperti ayam jago atau pelukis mau mengatakan jangan suka berantem fisik c0z udah gak zamannya lage. Yang suka gituan sama halnya ayam jago (tok...tok...tok...petok...petok...).
Definisikan sendiri aja...
Terlepas dari tuch semua,, ajang seperti neach harus sering - sering dilakukan agar pemikiran,, kreasi putra - putri bangsa dapat tersalurkan serta diakui (dihargai getooo). Sama halnya dengan ajang Black Innovation Awards,, moga hal seperti neach dapat membuat kita lebih merenung lalu berkata kepada dunia AKU BANGGA MENJADI SEORANG INDONESIA (bagaimana dengan kamu???).

DESIGNED TO BE PART OF LIVE

Tidak terasa sudah bertahun - tahun berlalu dari hari itu,, yupz waktu memang tidak bisa diputar kembali. Katanya seach sekali kita memilih dan memutuskan untuk maju maka tidak ada lagi jalan untuk kembali,, itukan katanya!!!. Kalau kata aku seach pinjam aja mesin waktunya DORAEMON as simple as (gak lucu yach???). Tapi hari itu sedikit terasa kembali,,
Kamu tau kenapa???
Karena kami dipertemukan kembali ditempat yang sama tapi diwaktu yang berbeda. Memang gak semuanya c0z masing - masing udah sibuk dengan aktifitasnya. Walaupun gak semua tapi pertemuan neach tetap seru & asik,, kami getoo!!! c0z ada aja ulah “Gila” yang terbentik. Ide - ide yang hanya terpendam akhirnya dapat diwujudkan dengan kreasi yang unik. Pengennya main bola kaki seperti dulu tapi gak ada bola,, gimana donk??? Aku bilang,, tenang aja...
Disinikan masih kotor & masih banyak kertas yang berhamburan...
s0,, kita buat aja bola dari kertas yang digabung jadi satu lalu kita ikat dengan tali lalu mainnya pakai kain sebagai alas kaki seperti dulu,, gak lupa kan???
Kamu tau kenapa seperti itu???
Ini yang namanya sekali mendayung satu,, dua pulau terlampaui. Otomatis kami ngumpulin kertas yang berserakan kemudian kalau kami main dengan alas kain artinya secara tidak langsung kami membersihkan lantainya,, getoo...ngertikan???
Malamnya kami berbincang - bincang tentang apa - apa aja yang udah dilakuin belakangan neach serta hal - hal dulu. Kalian ingat gak bagaimana pertana kalinya kita sampai disini??? Kita disuruh guling - guling diaspal,, jungkil balik,, merayap sampai - sampai ada yang muntah (weack...).
Kita makan dengan piring yang sama...
Kita tidur dengan naungan yang sama...
Kita mandi dengan air yang sama...
Banyak sekali suka dukanya tapi disitulah dilihat kekompakan dan rasa kesetia kawanan. Sebelum subuh kami harus udah bangun dan harus siap - siap,, lucu kalau ngigatnya...
Kamu tau tidak suasananya???
Gak karuan lari sana lari sini,, semua lari - larian padahal hanya diruangan yang sama ditambah ada yang jerit - jerit & nyayi lagu yang gak diciptakan oleh mahluk bumi (bingung gak??? Sama kalau gitu). Ini seach bukan c0z apa - apa tapi dasar yang ada disini orang - orang kreatif semua jadinya,, kamu bisa bayangin sendiri laach...”...^-^...”
Setelah mandi kumpul kembali untuk sarapan lalu diumumkan bahwasanya kami akan diajak jalan - jalan,, aku pikir neach agak janggal....
Ternyata memang betul,, kami melakukan lintas medan dengan rancel penuh dipanggul dipundak (aduh patah neach pinggang). Sampai dipinggir sungai kecil kami disuruh berenang like labi - labi sampai - sampai neach gigi gemetaran,, eeealah belum sempat kering neach baju malah disuruh nyebur ke lumpur (komplit daach penderitaan). Sorenya kembali ke peristirahatan lalu bersih - bersih. Malamnya baru bisa istirahat,, karena semua yang kumpul manusia kreatif gak ada yang istirahat malah ngobrol sampai larut malam & paginya pasti kelabakan lagi kecuali aku tentunya (neach gak buat - buat lo0och),, begitu seterusnya sampai beberapa bulan. Untunglah kumpulnya kami kembali bukan untuk mengulang penderitaan itu tapi hanya sekedar pelatihan.
Anyway,, banyak hikmah yang bisa aku petik dari itu semua. Menurutku teman adalah harta yang tidak ternilai,, teman dapat membuat aku bangkit dari keterpurukan,, membuat aku kuat dan yang terpenting teman mengajari aku tentang apa arti hidup yang sebenarnya. Tapi sewaktu aku ngomong gitu ada aja yang gak sependapat,, mereka bilang gini teman itu maunya kalau kita lagi jaya aja atau lagi butuh. Aku sempat “berfikir” atas kalimat yang diucapkan mereka,, tapi aku jawab dengan sedikit tersenyum bahwasanya teko itu selalu mengeluarkan isinya. Apa yang kalian pikirkan,, ucapkan dan lakukan itu mencerminkan diri kalian s0 kembali pada person - nya aja. Gak terasa beberapa minggu neach udah berlalu,, saatnya kembali menjalani aktifitas masing - masing. Ada pertemuan pasti ada perpisahan sebelum dan sesudahnya buat kita semua NEVER GIVE UP,, KEEP FIGHT...!!!
s0,, Have A Nice Day aja...

KIDUNG CINTA UNTUK SETANGKAI BUNGA SUCI

Terlahirlah.......
Hamparan yang luas nan indah
Beribu bunga bermekaran
Menyebarkan harumnya
Menggoda tiap - tiap kumbang tuk mendekat
Namun hanya satu dari beribu bunga yang memberi salam
Memberi kata terindah
Serta mau menyapa kumbang tanduk
Yang menyepi....... terpaku menatap tanah berlumpur
Bahkan mahkota kumbang tanduk telah patah dihempas badai semalam
Hilang entah kemana....... serta membeku
Beku akan kesunyian
Beku akan belaian kasih
Beku akan ketakmampuan
Senyum merekah dari bibir beku
Tersirat melalui tarian - tarian
Tidak menghilang seperti angin yang melewati padang rumput
Apakah kumbang tanduk dapat datang.......hinggap sejenak
Atau sebaliknya.......
Dengan capinya dapat memotong tangkai bunga.......
Dengan baunya dapat menghilangkan aroma bunga.......
Dengan hitamnya dapat melunturkan warna bunga.......
Dengan mengusap wajah
Menengadahkan kedua belah tangan
Memohon.......Memohon.......Memohon.......
Dari balik ilalang persembunyian
Merangkai kata - kata terbaik dan terindah
Untuk membuat alunan nyayian - nyayian yang merdu
Agar satu kali saja
Ini bukan mimpi.......

( Buat Dia,, Kenapa???
c0z perpaduannya dalam nama - Ku Alhamdulillah Dia Lahir )

Alhamdulillah, Segala Puja dan Puji Bagi Maharaja Semesta. Sungguh tak pernah aku sangka,, ya memang benar pagi ini mentari bersinar dengan lembut seirama dengan embun di dedaunan hijau. Seolah berkata,, selamat atas - Mu dan engkau telah lahir dengan keberuntungan. Begitupula dengan angin,, berhembus halus membuka jendela dunia hingga tampak panorama yang menyejukkan. Seiring jauh kaki melangkah dan bahkan sulit untuk mengukurnya. Banyak yang sudah dilalui tetapi lebih banyak lagi yang ingin aku jalani,, aku ingin terbang bersama burung Rajawali,, aku ingin berenang bersama Penyu dan aku ingin berlari bersama Kuda. Mengumpulkan puing - puing yang berserak kemudian merajutnya menjadi jubah kebesaran yang pipergunakan untuk menahlukkan tantangan kehidupan. “ Big journey always comes from small steps “ diakui atau tidak itulah adanya,, pantaslah muncul pertanyaan Kenapa???. Penciptaan seribu hutan dimulai dari satu biji,, Keperkasaan samudra dimulai dari satu tetes air dan seribu langkah kedepan dimulai satu langkah dimuka.
Banyak pertanyaan yang muncul dibenak,, Kenapa aku terlahir didunia ini???,, Kenapa aku harus berada disini???,, Kenapa aku harus melakukan semuanya??? dan aku belum dapat memnjawabnya. Beku akan segalanya dan dia yang pertama memberikan senyum walaupun menahan perih. Dia yang pertama membelai walaupun dalam kesukaran. Dia yang pertama memeluk walaupun dalam keadaan tak berdaya. Dia pula yang dapat melihat aku dikala aku tidak terlihat,, Kenapa???. Semuanya menjawab pertanyaan yang tidak pernah aku ketahui.
Mengajarkan bahwasanya Alif adalah awal mula dan Satu adalah muka dari angka serta Aa awal dari huruf. Satu hal yang tidak pernah akan aku lupakan dia berkata “ Jangan pernah lupakan jati diri - Mu dan jangan pernah malu apalagi takut untuk mengakuinya“. Disetiap do’a selalu aku lapazkan kalimat terbaik,, didalam ucapan dan perbuatan aku persembahkan yang tebaik pula dan telah serta selalu aku siapkan istana didalam hati - ku hanya untuk dia. Kenapa hal tersebut terjadi karena kalimat ini “ Tidak penting jika orang lain melupakan jasa kita tetapi sangatlah penting untuk tidak melupakan jasa orang lain.
Apa yang tertulis,, tersirat apapun namanya tidak akan cukup untuk membalasnya. Kenapa??? Karena dia adalah cinta pertama - ku dan terima kasih atas semuanya,, BONYOK...
Ucapan terima kasih juga aku lantunkan buat adik2 - ku yang selalu “ ISENG “,, buat keluarga yang selalu memberi motifasi positif,, buat Boyz and Girlz (Sobat - Ku),, buat anak2 Agrong kompak selalu,, buat Ezy you are my bezzt frientzz,, buat De and Diz serta Ki kalian keren,, tidak lupa thakz to teman - ku yang telah memberikan alasan yang menurut - ku “ UNIK “ sehingga aku tergerak menulis disini serta kepada siapa saja yang ada disana.

Note : Ini bukan ucapan terima kasih di Skripsi ataupun penerimaan penghargaan Oscar...!!!

Indah itu sudah ada di dalam diri kita masing - masing
Tidak perlu dicari tetapi ditemukan

Love,,
Is patient and kind
Is not jealous
Or conceited
Or proud
Or provoked
Is not happy with evil
But
Is pleased with the truth
Doesn’t keep a record of wrongs
Love,,
Never give up,, keep fight
Its faith,, hope and patience never fail.......

( Buat dedikasi yang tidak pernah putus,, SELALU... )

PERJALANAN INI

Sore hari di desa itu,,
Aku berjalan diantara pepohonan rindang
Ujung-ujungnya saling bersentuhan bertanda bahwasanya tanah desa itu mengandung kesuburan yang tiada tara (gimana tu ngandung kesuburan...??? pasti sulit ya)
Batang-batang besar menjulang tinggi serta akar-akar yang kokoh menopang
(jaman purba kali...!!!)
Sebagian dari akar-akar muncul kepermukaan tanah dan hal tersebut dimamfaatkan oleh anak-anak untuk bermain petak umpet (pasti seru tu...)
Mereka bermain dengan riang,, satu diantara mereka bertugas untuk jaga dan yang lainya bersembunyi...
Tentu saja mereka tidak mau dengan mudah diketahui tempat persembunyiannya
Diantara mereka ada yang bersembunyi diantara rerumputan tinggi dan ada pula bersembunyi dalam gerobak tua yang salah satu rodanya telah hilang entah kemana (tadi aku lihat rodanya guling-guling,, gak ahhh Cuma bercanda)

Sore hari di desa itu,,
Aku terus berjalan berjalan terus
Aku buang pandangan kesebelah kiri,, tampak hamparan sawah dan padi menguning.
Diantara dua petak sawah aku lihat seorang wanita mengenakan caping yang terbuat dari anyaman bambu,,
Berjalan membawa bakul,, berisikan nasi,, sayur dan lauk pauk serta air minum...
Diujung jalan sudah menunggu seorang laki-laki dengan pakaian dipenuhi lumpur sawah,, tanda bahwa dia telah bekerja seharian dengan penuh semangat
Menikmati pekerjaan walaupun itu sulit,,
Ikhlas dalam menjalaninya meskipun itu tidaklah mudah,,
Sabar hingga mendapatkan hasil yang optimal.
Lalu wanita tadi berkata "ISTIRAHATLAH SEJENAK UNTUK MENIKMATI MAKANAN INI" (Romantis banget...)
Mereka saling menatap satu dengan yang lain lalu mereka berbincang-bincang tentang kehidupan.

Sore hari di desa itu,,
Aku teruskan perjalanan kembali (dak capek tu jalan terus)
Aku buang kembali pandangan kesebelah kanan,, aku saksikan para nelayan yang baru saja tiba dari pelayaran menentang badai dan tak gentar dengan luasnya samudera
Bahkan mereka mampu menarik samudera dengan menggunakan sebatang sungai (bingung...??? sama kalau gitu...!!!)
Mereka membawa hasil yang memuaskan,, itu dapat dilihat dari senyum yang terpancar dari wajah mereka
Walaupun kerut didahi serta kulit kelam dibakar matahari
(jabarkan sendiri ya maknanya).
Diantara tangkapan mereka terdapat ikan,, kerang,, cumi-cumi bahkan udang
Kemudian sebagian hasil tangkapannya dijual dipasar pelelangan dan sebagian lagi dibawa pulang (makanan laut pasti enak,, jadi mau ni)

Sore hari di desa itu,,
Aku lanjutkan kembali langkah-langkah kaki melalui tanah kesuburan anugerah Ilahi
Terus terus dan terus...
Dibalik bukit yang permai itu tampak sebuah bangunan
(yang tinggal disitu pasti betisnya berotot sebab naik turun bukit terus)
Ha...Ha...!!!
Bangunan itu memiliki taman-taman,, dipenuhi dengan bunga-bunga bermekaran
Ada yang berwarna merah (berani),,
Ada yang berwarna putih (bersih,, suci),,
Ada yang berwarna ungu (elegan),,
Adapula kupu-kupu terbang kesana-kemari,, seolah-olah malambai-lambaikan sayapnya
Ditengah-tengah taman terdapat pancuran kecil dan terdapat ikan-ikan yang memiliki corak warna menabjukkan (dimana sich tempatnya...???)
Bunyi pancuran itu seakan memainkan melody syahdu
Di depan bangunan itu tersusun jalan setapak yang rapi dan dikiri-kanannya ditumbuhi rerumputan hijau...
Itulah tempat aku menghabiskan sebagian waktuku
Waktuku yang sangat berharga
Ya...memang benar
Itulah "RUMAHKU" (Rumah kamu dimana dan seindah rumahku gak...???)

!!!!!!!.......THE END.......!!!!!!!

MERENUNG SEJENAK YUK…!!!

Entah kemarin,, minggu lalu atau bulan lalu
Aku menyaksikan betapa dahsyatnnya kekuatan keteguhan semangat
Dia yang tetap tegar padahal pantas untuk gemetar
Dia yang tetap tersenyum padahal pantas untuk meratap
Dia yang tetap maju padahal pantas untuk berhenti
Kenapa...Kenapa...Kenapa...???

Dia tidur beratapkan jerami bukan karena dia menginginkannya
Dia tidur beralaskan tikar bukan karena dia menginginkannya
Dia tidur berselimutkan kain lusuh bukan karena dia menginginkannya
Kenapa...Kenapa...Kenapa...???

Dia makan nasi yang dicampur dengan jagung bukan karena itu pilihannya
Dia makan kangkung yang dipotong kecil-kecil bukan karena itu pilihannya
Dia makan semuanya bukan karena itu pilihannya
Kenapa...Kenapa...Kenapa...???

Mengeluh...!!!
Putus asa...!!!
Menyerah...!!!
Tidak...!!!

Hidup haruslah berlangsung,,
Dari mana kesuksesan ataupun kebahagian dapat diukur...???
Apa dari tempat tidur yang empuk...???
Apa dari selimut yang tebal...???
Apa dari makanan yang mahal...???

Coba pikirkan sendiri...???

Apakah harus jauh mencari...???
Apakah harus hanya berdiam diri...???
Atau harus ditemukan pada diri sendiri...???

Tanyakan saja pada Galileo ( Ha...Ha...!!!)

SMANDA...!!! MAJU TERUS...!!!

Pada tengah malam terdengar sebuah lantunan nyayian oleh CHANTAL KREVIAZUK yang berjudul LEAVING ON A JET PLANE...!!!
Ternyata,, masuk satu zMz dari seorang sobat
Sobat yang terpisahkan oleh sungai yang membelah Kota
Menyampaikan kabar bahwa nama SMANDA telah diharumkan kembali
Anak SMANDA untuk tahun 2008 ini telah memenangkan Lomba Cerdas Cermat (LCC) UUD 1945 tingkat Propinsi.
Pada tanggal 07 s/d 14 Juni 2008 akan berjuang menbawa nama Propinsi di Ibu Kota Jakarta.
Anak SMANDA memang keren,, kreatif dan progresif...!!!
Suatu kebanggaan menjadi Alumni SMANDA
Kami membuktikan kembali bahwa SMANDA masih ada dan mampu mematahkan pendapat miring
Kami membuktikan kembali bahwa nama besar bukanlah segala-galanya
Kami membuktikan kembali bahwa prestasi jauh lebih berharga dari pada sekedar prestice
Pekerjaan yang baik memang membutuhkan kerja keras serta cucuran keringat tapi buahnya manis,, sangat manis...!!!
Kibarkan bendera SMANDA dipuncak tertinggi LCC
Maju terus buat anak SMANDA diamanapun kita berada dan adik-adik Ku yang sedang berjuang NEVER GIVE UP,, KEEP FIGHT...!!!

KEBANGKITAN ATAU KEBANGKRUTAN

Memperjuangkan kebebasan bangsa dari semua belenggu penjajahan,, tujuan yang sangat mulia.
Bukan saja mengkonsep tetapi juga melakukan tindakan yang memihak kepada masyarakat,, kepada kita...!!!
Mengatakan yang benar itu benar dan yang salah itu salah.
Sudah jauh kaki melangkah ditemani peluh di dahi tetapi itu biasa,,
Karena mengukir diatas batu itu tidaklah mudah
Memerlukan keuletan dan yang terpenting jangan putus ditengah jalan lalu hilang kendali...
Sungguh itu sanagt berbahaya,,
Karena akan menimbulkan carut marut dimana-mana
Seperti yang terjadi baru-baru ini
Tawuran antar Mahasiswa bahkan antar pelajar
Apa kata leluhur bangsa melihat keadaan seperti itu???
Pasti mereka akan merintih pilu,, karena apa yang mereka perjuangkan di isi dengan tindakan yang tidak mencerminkan perjuangan
Coba renungkan saja!!!
Seorang Jenderal Besar tetap berjuang hingga hembusan nafas yang terakhir meski ditandu dalam penyakit pembalut raga
Tetapi anak bangsa menodai kesucian perjuangan
KENAPA...!!!
KENAPA...!!!
KENAPA...!!!
Mari belajar kembali dari sejarah,, bagaimana golongan muda dengan golongan tua duduk bersama serta bersatu padu.
Meneriakkan PROKLAMASI atas nama BANGSA INDONESIA.......

NEGERI KU

Disuatu negeri yang entah dimana letaknya (yang pasti masih di galaksi bima sakti)
Negeri yang subur,, yang kaya akan anugerah Ilahi
Bahkan katanya apabila tongkat dilempar maka akan menjadi sebuah batang
Dari batang itu menghasilkan buah-buahan
Dari buah-buahan tadi menghasilkan biji-biji dan dapat tumbuh kembali menjadi ribuan bahkan jutaan pohon
Terdiri dari berbagai suku,, kultur,, adat istiadat,, bahasa
Laut yang terdapat berbagai jenis kehidupan
Mulai dari yang bersirip,, berekor sampai yang bertombak...
Lembah-lembah kehidupan terhampar sepanjang mata memandang
Pulaw-pulaw yang besar dan kecil saling melindungi dari timur hingga kebarat
Bahkan para gunung-gunung bergandeng tangan membentuk bukan satu bahkan dua sirkum...
Tapi semua itu kurang dimamfaatkan dengan optimal
Terlena akan selimut kehangatan kekosongan
Bahkan tanah yang subur itu diambil oleh tetangga sebelah
Bahkan kreasi budaya anak bangsa diakui oleh mereka
Bahkan emas-emas kebanggaan (gunakan Konotasi yang meluas)
yang diperjuangkan,,
Diperjuangkan oleh para leluhur dengan mengorbankan jiwa,, raga,, waktu,, keluarga
Demi mencapai tujuan yang mulia...
Mulai memudar....
Kenapa hanya untuk berdiri pada awal diantara tuju hari saja masih mengeluh???
Kenapa untuk mengulurkan tangan kepada saudara-saudara pemecah karang jarang dilakukan???
Kenapa keangkuhan,, kesombongan,, kemunafikan mengalahkan semuanya???
Kenapa KKN masih merajarela dan bahkan mereka bangga serta menepuk dada dengan julukan KORUPTOR???
Kenapa senyum saudara-saudara jelata sulit ditemui lagi???
Kenapa seperti itu ya...???
Untunglah itu hanya terjadi dinegeri entah dimana letaknya
Bukan dinegeri tempat aku berteduh...
Karena dinegeri tempat aku berteduh selalu di junjung persaudaraan
Karena dinegeri tempat aku berteduh selalu di junjung kebersamaan
Karena dinegeri tempat aku berteduh selalu di junjung persatuan
Walupun berbeda tetapi tetap satu jua
Demi langit yang selalu memberi keteduhan
Demi tanah yang selalu memberi kehidupan
Demi surga yang selalu memberi kebaikan
Negeri tempat aku berteduh adalah segalanya
Tidak akan aku tukar dengan apapun
Walau mentari ditangan kanan dan rembulan ditangan kiri
Negeriku adalah negeriku selalu
Tidak ada yang lain
Terus maju,, maju dan maju demi kebangkitan bersama
HIDUP NEGERIKU.......!!!!!!!

Inilah cerita pamungkasnya,,
karena awal dari pertualangan aku,, dia dan mereka bermula...!!!
(dari tadi awal-awal terus kapan akhirnya,, eeeeeee gak ada akhir jika selalu ada impian yang bermunculan seperti bintang-bintang,, betul tidak...???)
Atur aja mas...!!!

Pagi di bulan September itu,,
Aku,, dia dan mereka tiba disuatu tempat dan ternyata masih di Planet Bumi kok-kok-kok (sekarang udah pagi ya karena ada ayam yang membaca tulisan ini,, Weeack)
Jangan marah ya,, Cuma bercanda...(maaf,, maaf,, maaf.......93x biar genap 100)
Kembali kepermasalahan awal
Nama tempat itu Ness II kalau dak salah gitu,, disana diajarkan apa artinya kebersamaan
Sikap tenggang rasa dan peduli terhadap sesama walaupun cara-caranya unik (mau tau caranya gak,, mau tau mau tau mau tau aja...!!!)
Ni salah satunya saja
Aku,, dia dan mereka disuruh baris tapi tau gak yang buatnya unik
Aku,, dia dan mereka disuruh baris berbanjar keatas alias dukun-dukungan
Apasih maksud dari semuanya ini
Setelah aku,, dia dan mereka faham,, disanalah letak seninya (seni yang mana jangan salah arti ya)
Harus saling tolong-menolong dalam hidup,, selalu ada dan pasti jembatan penghubung antara tebing-tebing yang runtuh
Tidak perlu takut terhadap bisik-bisik malam karena kehangatan siang selalu menyertai,, baik senyuman,, tawa,, canda dan keceriaan akan bersatu
Mewujudkan impian yang tidak tergapai menjadi hal nyata
Membuat elang yang sombong mengakui kehadiran dan betapa dahsyatnya bila aku,, dia dan mereka bersatu

Pagi di bulan September itu,,
Semuanya telah diajarkan dan tiba pula saatnya untuk pulang (dalam arti luas,, bukan maksudnya pulang kerumah,, bingung...??? sama kalau gitu)
Sebelum pulang Jenderal dunia hijau dan Panglima perang pimpinan pasukan elit OMEGA berkata...
“SELAMAT BERGABUNG DI DUNIA HIJAU”
Dimana masa depan akan ada ditangan kalian
Dimana nasib dunia tergantung kekompakan kalian
Dimana semuanya akan terbukti dan kalian yang harus melakukannya
Diakhir kalimatnya Jenderal dunia hijau dan Panglima perang pimpinan pasukan elit OMEGA menyerahkan jubah
Jubah kebesaran dunia hijau yang bertuliskan
“TIDAK ADA KATA TIDAK BISA,, TIDAK MAU DAN TIDAK MAMPU”
Jadi bukan lagi aku,, dia dan mereka tetapi menjadi KITA.......!!!!!!!

(Terima kasih udah meluangkan waktunya untuk membaca curkirhat aku,, tetap jaga kekompakan dan salam semangat persatuan...!!!)


!!!!!!!.......THE END.......!!!!!!!

OK dech...!!!
Inilah kata gorinya dan pemenangnya adalah...
Maaf-maaf salah neach,, maaf-maaf inikan bukan saatnya penyerahan award
Tapi cerita yang lalu batas mana...???
Tolong ingatin donk...
Oii ya,, makasih udah mau ngingatin

Pagi di bulan September itu,,
Aku,, dia dan mereka dibawa kembali menaiki gajah berkaki enam
Semua perlengkapan dibawa semua baik itu pakaian,, makanan,, alat masak,, piring,, sendok,, cangkir........................STOP...!!!
Ini mau pindah rumah atau ngungsi neach...???
Hanya ada iklan lewat,, kita lanjutkan lagi (kita eelloo aja kali satu kali dua kali tiga kali guguee engggggak)
Perjalanan dimulai dari mendaki gunung lewati lembah
Sungai mengalir indah ke samudera
Bersama teman berpetualang
Looe koook jadinya lagu Ninja Hattori (Filmnya lucu dan menarik)
Ya aku,, dia dan mereka memang melalui perjalanan yang panjang
Banyak yang udah dibicarakan
Aku,, dia dan mereka
Udah saling berjabat tangan
Udah saling menepuk bahu tanda akan kebanggaan dan kekaguman
Udah saling bertukar pikiran (ayo siapa tuch...???)
OK lanjut mas...

Pagi di bulan September itu,,
Membuat pinggang sakit (dasar penyakitan)
Membuat kaki gemetar (seperti orang tua saja)
Dan suasana menyesakkan (tolong-tolong panggilkan dokter)
Itu karena terlalu banyak yang menaiki gajah berkaki enam,, tetapi disitulah seninya (taukan maksudnya,, He...He...!!!)
Yang terpenting jangan memanfaatkan kesempatan dalam kesempitan
Kembali kecerita awal
Waktu udah berlalu,, detik berganti detik,, menit berganti menit,, jam berganti jam
Sampailah aku,, dia dan meraka di suatu tempat...!!!

Dimana...???
Masih di Planet Bumikan...???
Atau udah di Planet Pluto...#%$*^ #%$*^
To be continued..........................................

Neach sambungannya..............................................
Baca dengan baik ya,, sebelumnya cuci tangan dan gosok gigi dulu serta siapkan snack (bukan yang melata itu) biar gak ngantuk,,
OK...!!!

Pagi di bulan September itu,,
Aku,, dia dan mereka dipersilahkan duduk bersila
Aku pikir baik juga neach Jenderal dunia hijau...
Aku sedikit lupa,, duduknya mengarah ke sebelah barat atau ke sebelah timur (ayo coba tebak...???)
Pokoknya hanya aku,, dia dan mereka yang tau pasti
Dari ujung lorong terdengar langkah-langkah,, semakin lama terdengar semakin mendekat
Tiba-tiba sosok besar,, hitam,, berkumis,, keriting dan hidup lagi (satu lagi monster) muncul...
Lalu bernyanyi “HEI SALAHKAH AKU YANG JADI MAU”,, tidak-tidak bukan begitu ceritanya (maklum tadi malam ada giat jadi agak ngaur)
Dialah Panglima perang pimpinan pasukan elit OMEGA,, dengan berpakaian lengkap tentu saja ala pasukan elit donk
Lalu Jenderal dunia hijau dan Panglima perang pimpinan pasukan elit OMEGA berdiskusi dengan suara yang pelan

Pagi di bulan September itu,,
Aku,, dia dan mereka dibawa keluar dari ruangan yang dikatakan semacam ruangan pengasingan sekaligus pembantaian tadi...
Wah...wah...
Aku menjadi takjub akan kekuasaan pencipta,, disambut oleh rerumputan yang seolah-olah mempersilahkan (pokoknya keren susah untuk dibahasakan dengan kalimat)
Hembusan angin yang menyejukkan,, dibawah pepohonan mahoni yang dedaunan kecil berguguran seperti di Filmnya Kensi Himura (Samurai X)
Serta sinar mentari membuat suasana semakin menarik
Ya itu hanya awal dari hal yang akan dihadapi nanti (apaan tuh...???)
Hasil diskusi Jenderal dunia hijau dan Panglima perang pimpinan pasukan elit OMEGA
Dibacakan dan begini bunyinya...
“KALIAN SEMUA MEMANG DODOL KARENA ITU KALIAN HARUS DILATIH DAN DITEMPA...!!!”

Maksudnya apa...???
Dimana dilatihnya...???
Apa yang ditempa...???
Mau tau lanjutan ceritanya...#%$*^ #%$*^
To be continued..............................................

AKU,, DIA DAN MEREKA MENJADI KITA

Pagi di bulan September itu,,
Saat semuanya baru saja dimulai
Aku, dia dan mereka baru saja saling mengenal
Saat itu aku,, dia dan mereka menggunakan baju kaos berwarna putih dan celana jeans berwarna hitam...
Menbawa tas yang terbuat dari polibek hitam,, ujung-ujungnya dibentuk sedemikian rupa dengan menggunakan sumbu kompor
Anyaman caping satu-satunya naungan untuk berteduh.
Setelah aku, dia dan mereka semua berkumpul dan tibalah saatnya menaiki gajah berkaki enam...
H4...H4...!!!
Hebat juga ya gajah punya kaki enam,, tapi itu memang benar
Hanya aku,, dia dan mereka yang tempe bukan maksudnya tau...

Pagi di bulan September itu,,
Jenderal dunia hijau dan satu batalion pasukan telah menanti
Dengan mata melotot,, bibir mengot dan bahu naik sebelah (sombong b9t orang ni)
Seperti monster kali satu kali dua kali tiga (kook jadi kali-kalian)
Aku,, dia dan mereka turun dari pundak gajah berkaki enam
Lalu terdengar teriakan
“CEPAT-CEPAT BARIS KALIAN SEMUA,, KALIAN SEMUA MEMANG DODOL”
(Kamu DODOL apa...??? masih ingat gak...???)
Walaupun dengan nada yang tinggi Jendral dunia hijau berucap tapi bibirnya sedikit merekah,,
Memangnya ada yang lucu apa...???
Aku,, dia dan mereka masuk kedalam ruangan asing,, ya sangat asing
Tapi masih di Planet Bumi bukan di Planet Pluto (itu pendapat seseorang)
Katanya seach semacam ruangan pengasingan sekaligus pembantaian (seram juga)

Terus-terus...???...???
Seru b9t neach...!!!...!!!
Lanjutkan donk kedondong...#%$*^ #%$*^
To be continued...............................................